Catatan Pelatihan Pembelajaran Berdiferensiasi yang dilakukan oleh Platopia Creative).

 Assalamualaikum.Wr.Wb

Dua hari yang lalu, kubuka telegram di gadgetku, karena beberapa hari telegram tidak kubuka maka banyak komentar dan informsi yang belum kubaca. Perhatianku terhenti memperhatikan melihat informasi webinar yang di sahre di salah satu grup dosen, tentang webinar yagn dilakukan oleh Platopia Creative, ....

Mulai penasaran, nih.....

Apa itu Platopia Creative, akhirnya kubuka flyer dan situs nya dan mulai kubaca....membaca judul webinar yakni pembelajan Berdiferensiasi di era Merdeka Belajar. 



Saya mulai tertarik..akhirnya saya mendaftar....

akhirnya aku mendapat surat tugas yang dikirimkan via email gmail saya, https://mail.google.com/mail/u/0/#inbox/FMfcgzGljvPWKwsBvNMscZnFPsFkmlzk

Adapun peserta  da pada link daftar peserta

Adapun jadwal pada link materi

Adapun dokumentasi:

Kita akan lanjutkan ke hari kedua....

Question:
1. Bagaimana cara membuat suasana perkuliahan daring itu agar bisa terjalin 2 arah? ada beberapa kelas yang bisa aktif ada yang hanya berjalan satu arah, dan kebanyakan jika perkuliahan daring itu itu mhs cenderang menerima
Answer: 
Dengan memberikan stimulis pertanyaan, walaupun pertanyaan itu sederhana

2. Diferesiansi ini berarti spt kita klasifiksikan anak didik ke dalam beberapa sudut pandang bisa dari minta , bakat, atau kemampuan atau psikologi. nah kiranya pendekatan paling baik mana dulu yang dita klasifikasikan dulu?
Jawaban ada pada paparan di bawah ini, yakni tahap tahap pembelajaran diferensiasi

Hari kedua, pembelajaran mandiri yakni membuat RPS, RPP yang berdiferensiasi, berikut hasil pemetaan dari anak didiknya.

Narasumber pada pelatihan ini Ibu Wahyu Setia Wenangsari

Hari ketiga yakni melanjutkan diskusi, dan saya mendapatkan beberapa catatan, diataranya:

  1. melakukan diferensiasi bukan memberikan perbodaan pembeljaran kepada anak didik, melainkan pemberian proses pembelajaran berdasarkan perbedaan kemampuan, minat, bakat ataupun sisi lain dari anak didik, maka materi yang diberikan sama tetapi proses transformasi kepada anak didik disesuaikan dengan perbedaan cara anak didik dapat menerima materi.
  2. Ada 3 cara anak didik dapt belajar yakni gaya visual, gaya audiotori dan gaya kinestrik. untu lebih tahu bagaimana karakteristik gaya tersebut silahkan mengakses https://www.ruangguru.com/blog/tiga-gaya-belajar 
  3. Discovery learning sangat sesuai dengan pembelajaran berdiferensiasi
Untuk melakukan kelas pembelajaran diferensiasi ada beberapa tahap yakni:
  1. membuat assesment diagnostic, kemudian lakukan pemetaan dan buat kelompok sesuai kebutuhan belajar
  2. membuat metode pembelajaran  baik dengan ppt, video dan makalah agar dapat dilakukan proses transformasi kepada anak anak dengan perbedaan kemampuan menerima materi
  3. melakukan proses pembelajaran kepada anak didik
beberapa slide yang mungkin bisa dijdikan acuan untuk melakukan pembelajaran berdiferensiasi ada pada catatan berikut






Semoga materi ini bermanfaat, dan alhamdulillah hari ini tepatnya tanggal 27 September 2021, saya sudah mendapat email sertifikat keikutsertaan pada pelatihan ini.

Wassalam



Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

DUA JAM BERSAMA CIKGU TERE, BUKAN GURU BIASA

Gambar
  RESUME KE -12 MODERATOR : AAM KHASANAH, S.PD NARASUMBER : THERESIA SRI RAHAYU,S.PD.SD Assalamualaikum.Wr.Wb Seperti biasa saat kelas menulis dimulai, Om Jay membuka dan menginformasikan tentang moderator dan narasumber malam ini. Bu Aam dengan setia menemani kami   di sela-sela perjalanan menuju Jasinga   dan selalu   penuh semangat membuka kelas malam ini dengan memberikan profil Guru hebat malam ini, yakni   Ibu Theresia Sri Rahayu, S.Pd.SD atau biasa dipanggil dengan sebutan Cikgu Tere.     Narasumber merupakan guru di SDN Waihibur Kabupaten Sumba Tengah, NTT. Cikgu Tere lahir di Kota Kuningan pada tanggal 13 September 1984. Membaca profil beliau, sangat sarat akan prestasi .Beliau menyandang Juara 1 Gupres tingkat Kec.Padalarang dan Juara 2 pada lomba guru berprestasi tingkat Kab.Bandung  pada tahun 2014 . Beliau juga menjuarai beberapa turnamen tingkat lokal, nasional bahkan ada yang tingkat internasional. Saya mende...
Baca selengkapnya

Tetap Eksist di dunia Literasi Bersama EBAS 5

Gambar
  Assalamu'alaikum.Wr.Wb Beberapa hari yang lalu kubaca sebuah informasi tentang pembuatan buku sebagai salah satu kenaikan KUM Webinar ini diselengfaran selama 3 hari, dengan 3 narasumber seperti terlihat pada fliyer di bawah ini link youtube Materi hari ke - 1 ( Selasa, 14 Februari 2023) Narsum : I Nyoman Darma Putra Materi hari pertama dapat diunduh di https://bit.ly/MateriEbas5 pentingnya menulis bukan mood, tetapi adanya materi yang akan kita tulis Jika ada ide tapi tidak ada data, atau sebaliknya, maka kata mood atau pun darah penulis itu tidak ada y, tetapi karena adanya niat. adanya bakat alam dan inteltualitas, tetapi jam terbang dalam menulis, akan juga menunjang keterampilan tersebut. Menulis itu hak atau kewajiban , akan lebih mindset kita mengubah bahwa menulis dengan sukacita, bukan dengan terpaksa Riset yang baik, maka tulisan kita baik, bisa jadi sebaliknya riset tidak baik, maka tulisan kita juga tidak baik Bahan ajar --> wajib utk dosen Monograf --> bisa di ...
Baca selengkapnya

TANGAN DINGIN SEORANG GURU MUDA DARI KOTA NANAS

Gambar
  RESUME 16 Assalamualaikum.Wr.Wb Narasumber : Ditta Widya Utami Moderator : Sri Sugiastuti Kelas Sejuta Guru Ngeblog Melawan "Bad Mood" Malam ini suasana hati sangat tidak nyaman, bawaanya ingin ngomel melulu. Ada sedikit yang tidak sesuai, langsung deh...... berjuta kata mengalun tanpa nada, jika sebuah musik, mungkin nadanya sudah nada sumbang tak tentu lagu. Entahlah sepulang dari kegiatan di kampus, suasana hati mendadak bad mood.  Setelah sholat magrib kucoba tenangkan diri dan mencoba melakukan sesuatu dengan lebih santai. Kuambil gawai, mulai kubaca chat demi chat. Oh..ya, ini hari Senin, waktunya materi kelas menulis. Teringat impian yang sedang diperjuangkan, maka saya mulai menata kembali suasana hati, agar mengikuti kelas dengan suasana santai tapi tetap dengan mode serius. Pak Brian mulai membuka obrolan untuk memberikan kode bahwa kelas akan dimulai, dengan menampilkan flyer narasumber dan moderator. Moderator kali ini adalah Ibu Sri atau yang biasa kami sebut d...
Baca selengkapnya