Peningkatan Iptek Pada Siswa SMA N 3 Tegal Melalui Pengenalan Internet Of Things (IoT)


 https://youtu.be/GlgHu3CQVqk

Sudahkah Anda 
melakukan Tridarma Perguruan Tinggi
untuk semester ini?

Inilah sebah pertanyaan yang akan diberikan untuk seorang dosen, karena tugas dosen adalah tridarma PT yakni pengajaran, penelitian dan pengabdian masyarakat.
Pengabdian masyarakat merupakan salah satu kontribusi para dosen dalam menyumbangkan hasil penelitian kepada masyarakat sekitarnya, sehingga dapat memberikan peningkatan kehidupan masyarakat di bidang tertentu.
Prodi D3 Teknik Kompuuter merupakan salah satu prodi yang memiliki 3 kompetensi yakni hardware, software, dan jaringan, dimana ketiga kompetensi tersebut dapat menghasilkan sebuah produk yang merupakan integrasi dari ketiga kompetensi tersebut yakni Internet of Things.

Pelaksanaan PKM dan Tim PKM

Pengabdian masyarakat kali ini adalah mengangkat tema "Peningkatan Iptek Pada Siswa SMA N  3 Tegal  Melalui Pengenalan Internet Of Things (IoT) " dimana sasaran peserta PKM adalah siswa dan siswa SMA N 3 Tegal kelas X, XI dan XII. dan pengabdian masyarkat ini dilaksanakan pada tanggal 5-6 Desember 2022 di laboratorium komputer SMA N 3 Tegal yang beralamat di Jl.Sumbodro Tegal.
Pada PKM kali ini diikuti oleh 36 siswa dan 1 guru pendamping dari SMA N 3 Tegal, dengan tim pkm diketuai oleh Ida Afriliana, ST, M.Kom, IPU, dan beranggota 3 dosen yakni Abdul Basit, S.Kom, MT, Arif Rakhman , SE, S.Pd, M.Kom dan M.Teguh Prihandoyo, M.Kom. Selain it tim PKM ini juga melibatkan mahasiswa prodi DIII Teknik Komputer semester 3 dan dan semester 5, mereka adalah Ummu Ghidah, Yusri Hani dan Rifqi Fauzan.

Narasumber untuk PKM ini ada 2 yakni:
  1. Ida Afriliana, ST, M.Kom, IPU, memaparkan materi tentang pengenalan Internet of Things (ioT) dimana didalamnya menjelaskan tentang definisi IoT, perkemangan revolusi industri 4.0, implementasi IoT dalam kehidupan sehari-hari, dan profesi yang berkaitan dengan IoT. Dan dilanjutkan dengan perancangan alat IoT menggunakan alat simulator wokwi.com untuk merancang simulasi trafic light menggunakan LED dan mikrokontroler ESP32, serta push button. Siswa diajarkan coding sederhana dan projject dapat disimulasikan sesuai logika yang sudah tertulis di coding.
  2. Abdul Basit, S.Kom, MT, memaparkan maeri pengenalan senor, pengenalan mikrokontroler, pengenalan robotika dan praktik menkoneksi robot beroda dengan Ardino.IDE agar robot dapat dijalankan menggunakan aplikasi android. Penjelasan tentang sejarah robot, jenis robot dan bagaimana coding untuk mengkoneksikan logika robot melalui Arduino IDE diberikan secara praktik, sehingga siswa terlibat langsung bahkan melakukan coding secara langsung dengan pendampingan dosen dan mahasiswa.

PKM ini dilaksananakan selama 2 hari dengan post test dan pre test.
Robot yang digunakan pada PKM kali ini ada 5 robot beroda, dan siswa melakukan praktikum dalam bentuk tim beranggotan 5-6 siswa dengan pendampingan dosen dan mahasiswa.

Hasil Pelaksanaan PKM

Berdasarkan wawancara, tanya jawab dan pengamatan langsung selama kegiatan berlangsung, kegiatan pengabdian masyarakat ini cukup mendapat respon yang baik. Dari mulai diinfomasikan tentang kegiatan ini kepada pihak SMA Negeri 3 Tegal hingga pelaksanaan pengabdian masyarakat ini selesai, banyak sekali respon positif dari guru, siswa dan pihak kesiswaan.

Kontribusi pengabdian masyarakat mampu meningkatkan pengetahuan siswa dan siswa SMA N 3 Tegal tentang:

1.   sejarah  revolusi industri 1.0 hingga revolusi industi 4.0

2.  pengertian dan implementasi Internet of Things pada kehidupan manusia saat ini

3.  profesi yang masih dibutuhkan saat industri 4.0 sehingga dapat memberikan gambaran bagi siswa-siswi untuk wacana jurusan apa yang bisa diambil jika akan menjadi salah sat dari profesi tersebut.

4.   cara kerja alat proteksi kebocoran gas elpijji

5. simulasi perancangan smart LED menggunakan ESP32 dengan tools wokwi.com

6.   simuaasi percangan penggunaan sensor jarak menggunakan wokwi.com

Harapan dan Manfaat PKM 

Kegiatan pengabdian masyarakat mendapat dukungan yang sangat positif dari Waka kesiswaan dan Waka kurikulum, dimana sangat tepat kiranya kegiatan ini dilakukan setelah siswa telah selesai menyelesaikan Penilaian Akhir Semester ganjil. Kegiatan ini menjadi suatu kegiatan yang digagas dengan baik, untuk meningkatkan kompetensi keterampilan hardskill dari para siswa. Selain itu di SMA Negeri 3 Tegal juga belum ada ektra kurikuler Internet of Things, sehingga sejalan dengan program yang ditawarkan oleh tim PKM. Pengabdian masyarakat ini berjalan dengan baik, ditunjukkan dengan:

1.       antusissme peserta tercapai hingga 90% yang hadir dalam pelatihan.

2.       ketercapaian menjelaskan kembali tentang IoT tercapai sempurna, yakni semua peserta dapat menjelaskn kembali pengetian IoT dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.

3.       Ketercapaian hasil simulasi dan teori tercapai 95% yang artinya hanya sedikit siswa yang masih perlu penambahan materi di sesi lain yang sifatnya pengabdian masyarakat lanjutan atau dalam bentuk ekstra kurikuler.

Ada sekitar 75% yang menyatakan tertarik untuk belajar robotik dan 15% untk belajar IoT lebih jauh. Oleh karena itu kegiatan ini membuka peluang untuk membuka komunitas robotik dan IoT di SMA tegal dan sekitarnya, sehingga kontribusi pengetahuan akan berlanjut.

Dokumentasi PKM














Penutup

Ketercapaian tridarma semester ini bukan hanya memenuhi kewajiban BKD semata, tetapi berjjuta harapan anak bangsa untuk dapat mengimplementasikan teknologi dalam kehidupan sehari-hari menjadi lebih bijak, tidak hanya main game saja. 
Teriring harapan besar kami prodi DIII Teknik Komputer juga kepada semua siswa SMA N 3 agar lebih mengenal Politeknik Harapan Bersama, khususnya prodi kami, sehingga Kami juga bisa menjadi sandaran berlabuh saat para siswa mencari Perguruan Tinggi untuk mencapai cita-cita mereka

S Salam Literasi.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tetap Eksist di dunia Literasi Bersama EBAS 5

DUA JAM BERSAMA CIKGU TERE, BUKAN GURU BIASA

TANGAN DINGIN SEORANG GURU MUDA DARI KOTA NANAS